Segala hal dapat dikatakan memberlakukan biaya peluang, bagaimana kita kehilangan suatu hal pada waktu tertentu, pada waktu itu pula kita mendapatkan sesuatu, ketika kita kehilangan orang yg kita cintai kemudian kita mendapat hikmah bahwasanya semua yg hidup akan mati, atau sesederhana ketika kita kehilangan uang karena membelanjakan suatu barang.
Begitu juga perihal datang dan pergi, ada saat dimana kita ingin sesuatu itu datang ke dalam hidup kita begitupula ada saatnya kita ingin sesuatu itu pergi sejauh mungkin dari hidup kita. Lebih dari itu sudahkah kita memahami esensi dari sesuatu itu ada atau tidak dalam hidup kita, mungkin yang kita harapkan segera datang itu adalah suatu hal yg tak baik ntuk hidup kita begitu pula sebaliknya.
ðŸ˜
BalasHapusAku dari masa depan, kmu harus bahagia
BalasHapus4 tahun setelah kmu menulis ini, kamu bisa s2ðŸ˜
BalasHapusAku gak pernah menyangka kamu akan sejahat ini. Kenapa harus dengan cara yang semenyakitkan dan membuat orang trauma serta trust issue. Orang yang aku percaya, hanya menyisakan luka tanpa ada jawaban dsri pertanyaan di isi kepalaku. Kenapa harus berkata matti rasa, masih stuck dengan orang lama padahal sedang mengejar bunga baru. Kamu torehkan luka dan tanpa rasa bersalah. Kamu publish perempuan baru. Dan itu bertolak belakang dari apa yang kamu ucapkan padaku. Kenapa harus berdusta, kenapa tidak terus terang. Jika saja kamu terus terang sedari awal. Aku sudah menyelamatkan hati dan diriku tanpa terkurung dari pertanyaan dan rasa di hatiku. Kenapa harus sekejam ini.
BalasHapusAku selalu mendoakan kebahagiaanmu dan gak pernah terbersit niat jahat di hatiku. Tapi kamu melakukan hal seperti ini. Tanpa ada penjelasan. Tanpa ada rasa bersalah. Kamu malah posting hal semacam itu. Padahal aku sering berkata. Kalau kamu sudah menemukan cinta pada wanita lain beritahu aku. Kalau kamu sudah bisa membuka hati untuk wanita lain beritahu aku. Kenapa harus begini dalam membunuh paksa perasaanku.
BalasHapus